
Presiden RI Joko Widodo saat membuka secara resmi kegiatan Konvensi Kampus XVI dan Temu Tahunan XXII Forum Rektor Indonesia (FRI) 2020 yang digelar secara virtual, Sabtu (4/7/2020).
SUMUT METRO | BOGOR
Institut Pertanian Bogor (IPB) University berkesempatan menjadi tuan rumah pelaksanaan kegiatan Konvensi Kampus XVI dan Temu Tahunan XXII Forum Rektor Indonesia (FRI) 2020.
Kegiatan yang diselenggarakan secara virtual, Sabtu (4/7/2020) ini, disiarkan langsung melalui live streaming YouTube IPB dan dibuka secara resmi oleh Presiden RI Joko Widodo.
Dalam kesempatan itu, Jokowi menyampaikan krisis akibat dampak pandemi memaksa seluruh elemen pendidikan mengembangkan hal-hal baru, mulai dari kuliah daring hingga kebijakan yang mendorong pemenuhan strategi pendidikan. Jokowi mengatakan, pembangunan bangsa ini membutuhkan sumber daya manusia unggul, inovatif dan kompetitif.
“Di sinilah kuliah daring menjadi penunjang pendidikan pada new normal dan next new normal. Yang terus dikembangkan lebih inovatif dan produktif,” ucap Jokowi.
Jokowi juga meminta Forum Rektor Indonesia (FRI) mengembangkan sistem pembelajaran perkuliahan dengan cara-cara yang out the box dan strategi baru.
Termasuk, kata Jokowi, mengembangkan secara maksimal konsep Kampus Merdeka sehingga para mahasiswa mampu mengembangkan potensi yang ada di dalam dirinya.
“Konsep Kampus Merdeka dikembangkan secara maksimal. Di sinilah posisi strategis perguruan tinggi untuk mencetak generasi muda yang produktif dan kompetitif,” kata Jokowi.
“Tugas mulia tersebut tidak bisa dilakukan dengan cara yang biasa-biasa saja. Untuk itu kita harus berubah,” sambungnya.
Sementara Rektor IPB University Arif Satria menuturkan, ada empat skenario bagi perguruan tinggi di masa depan jika ingin menciptakan lulusan mahasiswa yang tangguh.
Pertama, the future skill university yang fokus pada skill lulusan yang dihasilkan. Kedua, the networked university terkait dengan institusi. Ketiga, the lifelong higher learning scenario, model pembelajaran yang bisa menghasilkan pembelajar tangguh. Keempat, the my university scenario, kurikulum yang ditentuan sendiri oleh perguruan tinggi.
“Inovasi juga harus dikembangkan dengan mengacu pada skill yang dibutuhkan di masa depan. Skill yang diperlukan bagi industri di masa depan yaitu leadership, partnership dan kolaborasi, inovatif dan kreatif, “ ungkap Arif.
Sementara itu, acara yang dihadiri oleh petinggi rektor dari seluruh kampus di Indonesia ini turut mengukuhkan rektor IPB Arif Satria sebagai Ketua Forum Rektor Indonesia terpilih 2020.
Selain itu, kegiatan tersebut juga turut menghadirkan sejumlah menteri yang ikut memberikan materi, seperti Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Riset, Teknologi dan Kepala Badan Riset Inovasi Nasional Bambang Brodjonegoro, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makariem, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno. (SM-Kompas)