
SUMUT METRO | MEDAN
Suasana duka menyelimuti dunia pendidikan, khususnya di Universitas Sumatera Utara.
Pasalnya, Prof. dr. H. Chairuddin Panusunan Lubis, DTM & H, Sp A (K) yang merupakan mantan Rektor USU tiga priode itu (1994-2010) meninggal dunia saat dirawat sakit di RS. Colombia Medan, Jalan Listrik, Rabu (16/9/2020) sekira pukul 07.45 Wib.
Atas kepergian beliau menghadap sang khalik, Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH, M Hum, beserta seluruh pimpinan dan civitas akademika USU merasa kehilangan dan menyampaikan duka paling dalam.
Apalagi, meninggal nya Chairuddin bertepatan dengan peringatan Dies Natalis ke-68 Fakultas Kedokteran USU.
“Ide dan gagasan beliau selama menjadi dosen maupun sebagai rektor sangat luar biasa untuk kemajuan USU,” ujar Rektor.
Runtung menyebutkan, perjuangan Chairuddin sangat monumental adalah menjadikan USU Perguruan Tinggi Badan Hukum Milik Negara (USU PT BHMN) pada tahun 2003, dan sejak 2014 berubah menjadi PTN BH.
Hal tersebut disampaikan Rektor USU, Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH, M. Hum kepada wartawan tak lama setelah mendengar kabar dukacita tersebut.
“Prof. Chairuddin P Lubis saat memperoleh Kampus USU di Kwala Bekala seluas 300 ha, perjuangannya memperoleh bantuan dari Pemerintah RI untuk pembangunan Rumah Sakit USU,” ujarnya.
Selain itu kata Runtung, pada masa kepemimpinan Chairuddin berhasil menempatkan USU dalam jajaran 10 Besar PTN di Indonesia.
“Beliau lahir di Kuala Tungkal Jambi pada 18 Maret 1945, meninggalkan seorang istri bernama Ir. Hj. Dewi Herawati dan tiga orang anak yaitu Dr. Anggia Chairuddin Lubis, Dr Inke Nadia Diniyanti Lubis, M Ped dan Dr Anindita Lubis,” terang Prof. Runtung.
Jenazah almarhum pun direncanakan akan dikebumikan, Rabu (16/9/2020) ba’da Dzuhur di TPU Sei Batu Gingging Medan, Sumatera Utara. (SM-Vera)