SUMUT METRO | LANGSA
Setelah dilakukan pencarian bersama tim gabungan dibantu masyarakat, akhirnya siswa SMPN 3 Langsa yang tenggelam dan hanyut di sungai buatan Hutan Lindung Langsa, akhirnya ditemukan, Jumat (6/11/2020) sekira pukul 23.30 Wib.
Tim pun menemukan Ibnu Al-Farouk alias Popon sudah tidak bernyawa dan mengapung diatas permukaan danau buatan tersebut.
Selanjutnya, jasad korban pun dievakuasi petugas menggunakan perahu karet dan dibawa ke rumah duka di Desa Paya Bujuk Seulemak, Kecamatan Langsa Laro, Kota Langsa.
Sementara untuk diketahui, korban bersama tiga rekannya awalnya ingin berenang di danau buatan sedalam 5 meter tersebut, Jumat (6/11/2020) sekira pukul 18.00 Wib.
Namun, saat hendak menyebrangi danau, Ibnu Al-Farouk alias Popon tiba-tiba tenggelam.
Tiga rekan korban semula menganggap Popon bercanda hingga tidak menghiraukan teriakan minta tolong.
saat seorang teman korban ingin menolong, Popon keburu tenggelam dan hanyut dibawa air danau.
Tim BPBD, Satgas SAR Langsa dan personel TNI/Polri dibantu masyarakat yang melakukan pencarian akhirnya menemukan jasad korban setelah beberapa jam kemudian. (SM-YAN)