SUMUT METRO | MEDAN
Seorang diduga sindikat narkoba Medan-Tanjung Balai, tewas ditembak Tim Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut.
Hal senada diketahui saat Kapolda Sumut, Irjen Pol. Martuani Sormin menggelar kasus di RS.Bhayangkara Medan, Senin (12/10/2020) pagi.
Dalam paparannya, Kapolda menyebutkan semula pihaknya membekuk tersangka Aswan alias Aseng, warga Desa Pahang, Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjung Balai, dibekuk pihanya di Jalan AH Nasution Medan, Jumat (9/10/2020).
Dimana penangkapan tersebut kata Martuani, bekarkat laporan masyarakat tentang adanya seorang pria asal Kota Tanjung Balai membawa narkoba ke Kota Medan.
Berbekal keterangan itu, petugas penyelidikan hingga akhirnya berhasil membekuk Aseng saat mengendarai mobil BK 1103 QJ didepan sebuah stasiun bus di Jalan Sisingamangaraja Medan.
Dari hasil interogasi, Aseng mengaku baru saja menyerahkan narkoba kepada tersangka Masiwan alias Iwan.
Selanjutnya, Tim melakukan pengejaran terhadap Iwan yang saat itu tengah mengendarai sepeda motor jenis matic.
Setelah memastikan ciri-ciri yang dimaksud, petugas pun menemukan tersangka Iwan di Jalan AH. Nasution, Kelurahan Harjosari ll, Kecamatan Medan Amplas.
“Saat diminta berhenti, pria tersebut malah mencoba melarikan diri. Anggota memberikan tembakan peringatan ke udara, tapi pelaku malah melawan dan berusaha mengeluarkan senjata api mengarahkan kepada anggota. Personel pun mengambil tindakan tegas dan terukur dengan menembak pelaku,” ujar Kapolda.
Namun, saat dibawa ke RS. Bhayangkara Medan untuk mendapat pertolongan medis, tersangka meregang nyawa.
Dari pelaku Iwan, petugas menemukan sabu seberat 7 kg dari tas yang dibawa.
Setelah dilakukan pengembangan, dari kediaman Aseng di Kota Tanjung Balai ditemukan sabu seberat 1,3 kg.
Guna penyelidikan lebih lanjut, tersangka bersama barang bukti diamankan di Mapolda Sumut. (SM-Fer)