SUMUT METRO | SIMALUNGUN
Setelah sebelumnya polisi menangkap EA (24), warga Jalan Dalil Tani Ujung, Kelurahan Tomoan, Siantar, dan RR (18) warga Jalan Pakis, Kelurahan Kebun Sayur, Siantar), akhirnya tiga kawanan terduga pencurian sepeda motor (Curanmor) lainnya menyerahkan diri.
ketiganya masing-masing berinisial BA alias Boby (32), warga Jalan Sawit, Kelurahan Kebun Sayur, Kecamatan Siantar Timur, WA alias Wanda (23) warga Jalan Medan, Kelurahan Tambun Nabolon, Kecamatan Siantar Martoba, dan FS alias Fransiskus (31) warga Jalan Bayam, Kelurahan Kebun Sayur, Kecamatan Siantar Timur.
Kasubbag Humas Polres Simalungun, AKP. Lukman Hakim Sembiring, SH kepada wartawan, Minggu (24/1/2021) siang mengatakan ketiga terduga pelaku sebelumnye melarikan diri ke Hutan Nagori Parapat Huluan, Kecamatan Silau Kahean, Simalungun, Jumat (22/1/2021) siang.
Beberapa jam kemudian atau sekira pukul 19.15 Wib, ketiga pria tersebut menyerahkan diri kepada warga dan selanjutnya diserahkan ke Polsek Silau Kahean Resort Simalungun.
“Kelima terduga pelaku sudah ditahan di Polsek Pamatang Raya untuk mempertangungjawab perbuatannya,” ujar AKP.Lukman.
Sementara untuk diketahui, kelima terduga pelaku sebelumnya disebutkan hendak mencuri Honda Vario BK 4189 MAI milik RadoTuah Parulian Sitanggang (19), warga Raya Usang, Nagori Raya Usang, Kecamatan Dolog Masagal, Simalungun.
Dimana, pagi itu sekira pukul 10.30 Wib korban sedang memetik cabe di Perladangan, Nagori Raya Usang, Kecamatan Dolok Massagal, Simalungun.
Tak lama kemudian, dua terduga pelaku mendorong sepeda motor korban yang diparkir ditepi ladang.
Radotuah yang melihat aksi tersebut langsung meneriaki hingga membuat kedua pria tersebut lari meninggalkan lokasi dan sepeda motor korban bersama tiga terduga pelaku lainnya yang saat itu menunggu didalam mobil Xenia hitam BK 1406 WL.
Namun naas, EA dan RR berhasil ditangkap warga setelah mobil dikemudi menabrak tiang listrik di tepi jurang Dusun Prapat Huluan, Nagori Simanabun, Kecamatan Silau Kahean, Kabupaten Simalungun.
Sementara, BA, WA dan FS berhasil melarikan diri dan pergi ke sebuah hutan meski akhirnya menyerahkan diri kepada warga. (SM-Taman)