SUMUT METRO | TEBING TINGGI
Pasca peristiwa terbakarnya kios pengecer bensin di Jalan Ihklas, Kelurahan Sri Padang, Tebingtinggi masih menyelimuti duka di keluarga korban, Senin (13/7/2020).
Dimana, Misna warga Jalan Pulau Buruh Lingkungan V, Kelurahan Tualang, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebing Tinggi itu harus tewas terbakar persis didapur kios tersebut, Minggu (12/7/2020) sore.
Sementara suaminya Misno masih menjalani perawatan serius oleh medis di RSUP H. Adalam Malik Medan setelah sebelumnya dirawat di RSU. Sri Pamela Tebingtinggi.
Sebelum jenazah korban dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum Kelurahan Tualang, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebing Tinggi, suasana duka pecah dipadati para pelayat yang datang bersama keluarga.
Menurut tetangga dan keluarga, Misna dan Misno merupakan orang yang baik dilingkungan masyarakat.
Dimana, kedua korban telah memiliki 4 orang anak dan 7 cucu.
Menurut keterangan keluarga, pasangan suami istri itu baru sekitar satu tahun berjualan minyak eceran dikios tersebut meneruskan usaha menantunya yang sudah tidak mau lagi berjualan karena memiliki pekerjaan lain.
“Dikios tersebut biasanya berdagang bandrek dan TST dikala malam hari, sedangkan siang hari hanya menjual minyak bensin eceran,” ujar salah seorang keluarga.
Selain itu, almarhum Misna sebelumnya berjualan mie sop dan pecal didepan rumah mereka.
Namun sejak keduanya berjualan minyak eceran di kios yang berada di samping Kantor PLN Ranting Kota Tebing Tinggi itu, usaha dagang pecal dan Mie sop didepan rumahnya tidak lagi di buka. (SM-Erwan)